Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kiamat bagi Biodiesel, Indonesia Bakal Mampu B100 Berkat Pengusaha Bangka

Jumat, 30 Agustus 2024 – 19:33 WIB
Kiamat bagi Biodiesel, Indonesia Bakal Mampu B100 Berkat Pengusaha Bangka - JPNN.COM
Direktur PT Fumin Kingdo Bersaudara Yudhi Fu mengatakan pihaknya menggandeng Henan Hi-tech Kingdo Industrial untuk membangun pabrik B100 di Bangka yang dapat memanfaatkan limbah kelapa sawit dengan lebih baik untuk menghasilkan produk yang lebih kompetitif. Foto: dok sumber

Sebelum pabrik-pabrik CPO di Indonesia membuangnya sebagai sampah. Hal ini tidak hanya menyebabkan pencemaran lingkungan, tetapi juga pemborosan sumber daya.

"Dalam beberapa tahun terakhir pabrik-pabrik di Cina mengimpor banyak limbah minyak kelapa sawit dari Indonesia sebagai bahan baku produksi biodiesel, karena biodiesel dari limbah minyak kelapa sawit diakui sebagai produk yang dapat mengurangi emisi karbon, sehingga lebih dari 90% biodiesel Cina diekspor ke Amerika dan Eropa," tuturnya.

Yudhi menjelaskan penggunaan B100 memiliki efek pengurangan emisi karbon yang signifikan.

Indonesia, salah satu penghasil emisi gas rumah kaca terbesar di dunia, telah menetapkan target pengurangan emisi sebesar 31,89 persen dengan upaya sendiri, atau 43,2 persen dengan dukungan internasional pada 2030.

"B100 akan berkontribusi dalam mewujudkan target pengurangan emisi," ujarnya.

Pabrik biodiesel lainnya di Indonesia menggunakan minyak sawit olahan sebagai bahan baku untuk memproduksi biodiesel.

Namun, dikatakan Yudhi, pabrik biodieselnya di Bangka akan menggunakan limbah minyak sawit (POME) dari pabrik CPO untuk memproduksi biodiesel.

Menurutnya, harga minyak sawit ini jauh lebih murah daripada minyak sawit olahan.

Direktur PT Fumin Kingdo Bersaudara Yudhi Fu mengatakan pihaknya menggandeng Henan Hi-tech Kingdo Industrial untuk membangun pabrik B100 di Bangka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close