Kiat Sunarso Memimpin Bank Rakyat Menghasilkan Laba Berlipat-lipat
Sunarso menjelaskan sebagian besar laba BRI diperoleh dari current account saving account (CASA). Porsinya mencapai 66,92 persen.
Namun, bukan itu saja yang membuat laba BRI terkerek. Sunarso mentransformasikan liabilities untuk menurunkan cost of fund.
“Dari memangkas cost of fund saja bisa dapat laba Rp 20 triliun,” tutur Sunarso.
Penerima penghargaan The Best SME Banker 2013 versi The Asset Magazine Hong Kong itu mengaku tidak mau BRI mengopeni dana yang membutuhkan biaya besar. Oleh karena itu, yang dibutuhkan bank BUMN tersebut ialah keberanian.
Bankir senior itu mengaku tidak suka membesarkan aset demi mendongkrak laba.
“Itu butuh nyali, bernyali untuk tidak memelihara dana-dana mahal,” ujar Sunarso.
Ikhtiar lain Sunarso dan jajarannya di BRI demi memperbesar laba ialah melalui digitalisasi proses kredit tanpa menyisihkan sentuhan personal.
Menurut Sunarso, digital memang cocok untuk nasabah muda dan masyarakat perkotaan. Namun, bagi nasabah BRI yang di pelosok, tidak serta-merta percaya pada digitalisasi perbankan.