Kiprah SMK Pertanian Al-Madaniyah Melawan Ancaman Kepunahan Petani
Digunjing Tetangga karena Sekolah Bawa CangkulJumat, 24 Februari 2012 – 01:04 WIB
Tantangan lain sekolah itu adalah sulit mencari siswa baru. Meski SMK Pertanian Al-Madaniyah menjadi sekolah menengah atas pertama dan satu-satunya di Kampung Cibuleud, Kamal mengatakan masih perlu promosi ke warga kampung. Sebab, rata-rata anak yang lulus SMP ogah melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Kamal pun harus rela mengunjungi orang tua calon siswa demi mempromosikan SMK Pertanian Al-Madaniyah.
Hasilnya, Kamal justru mendapatkan cibiran. "Orang tuanya sudah menjadi petani. Masak anaknya jadi petani juga," ucap Kamal yang menirukan ejekan tetangganya kala itu.
Namun, Kamal tak patah semangat. Dia bertekad bahwa siswa usia SMA di kampungnya harus bersekolah. Jangan sampai putus. Setelah memutar otak, dia memiliki ide promosi baru. Yakni, mengubah nama SMK pertanian menjadi SMK agronomi. Jadilah kemudian SMK Agronomi Al-Madaniyah.