Kiprah SMK Pertanian Al-Madaniyah Melawan Ancaman Kepunahan Petani
Digunjing Tetangga karena Sekolah Bawa CangkulJumat, 24 Februari 2012 – 01:04 WIB
Untuk sementara, produksi pohon sengon sedang istirahat. Sebab, Kampung Cibuleud sedang mengalami krisis air. Sedangkan sumber air jauh berada di bawah lokasi sekolah itu. Mereka kekurangan biaya untuk memompa air guna menyiram benih-benih pepohonan.
Akhirnya, produksi pertanian beralih di pepaya california made in akademisi IPB (Institut Pertanian Bogor). Saat ini ada sekitar 200 pohon pepaya california. Setiap butir pepaya california berbobot hingga 1,5 kg. "Kata warga, pepaya hasil panen sekolah kami lebih manis daripada yang di pasar," tutur Kamal.
Selain itu, mereka mulai mengembangkan bercocok tanam tomat hibrida atau disebut tomat Mio F1, kangkung darat, dan kacang-kacangan. Selain itu, mengembangkan tanaman padi dengan sistem SRI (system of rice intensification) di sawah seluas 100 x 50 meter.