Komentar Rahmad Darmawan Usai Ditahan Imbang Persebaya Surabaya
Pelatih Tira Persikabo Rahmad Darmawan mengakui timnya kalah permainan di babak pertama saat ditahan imbang Persebaya 2-2 dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (9/11). Namun, dia menegaskan, di 25 menit terakhir, kontra strateginya berhasil dan membuat lawan sangat tertekan.
"Memang di awal permainan tadi Persebaya unggul dibandingkan kami dalam segala hal. Di babak kedua, setelah masuk menit ke-60 saya masukkan Friska Womsiwor, ada perubahan singnfikan. Lawan juga sudah mulai kelelahan, itu membuat kami bisa menguasai pertandingan di 25 menit terakhir," kata pelatih yang karib disapa Coach RD itu usai laga.
Menurut Rahmad, pemain-pemainnya sudah bekerja keras dan telah mendapatkan banyak peluang untuk menjadi gol. Sayangnya, banyak peluang yang tercipta tak bisa dimaksimalkan menjadi gol.
Menurut Rahmad, kegagalan itu menjadi koreksi bagi dirinya karena sejatinya, proses untuk menciptakan peluang itu sudah di asah dalam latihan. Hanya, eksekusinya belum maksimal.
"Saya tidak menyalahkan siapa pun karena kami sudah mulai proses latihan tendangan penalti di latihan. Ada tiga pemain yang masuk dalam jangkauan eksekutor yaitu Ciro Alves, Osas Saha, dan Wawan Febrianto. Siapa pun yang mengambil buat saya tidak ada masalah dan soal tidak masuk itu tanggung jawab saya," tegasnya.
BACA JUGA: Pernyataan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya Terkait Tewasnya Lettu Arif Aryo Prakoso
Sebelumnya, Tira Persikabo berpeluang membalikkan keadaan menjadi 3-2 andai penalti dari Osas menit ke-81 menjaid gol. Sayang, eksekusinya gagal. Akhirnya, Tira Persikabo harus puas dengan satu poin hasil imbang 2-2 ini. (dkk/jpnn)