Kompolnas Minta Polri Legawa
Senin, 02 Agustus 2010 – 07:01 WIB
Menurut Adnan, Satgas merupakan representasi banyak kalangan penegak hukum. "Ada Pak Ota yang pernah di KPK, ada juga dari Kejaksaan Agung, ada pak Yunus dari PPATK," katanya. Karena itu, Adnan menyarankan agar Polri dan Satgas justru bergandeng tangan. "Jangan justru seakan-akan ada konflik, yang sorak nanti mafianya," katanya.
Di tempat terpisah, Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pemberantasan Korupsi menilai mundurnya Irjen Pol Herman Effendi dari Satgas Pemberantasan Mafia Hukum tak perlu digandoli. Sebab, hilangnya unsur polisi dalam tubuh Satgas mestinya menjadi momen agar lembaga pimpinan Kuntoro Mangkusubroto itu bisa lebih independen. Sebab, kontribusi polisi dalam kinerja Satgas dianggap tak terlalu siknifikan.