Kongres Penyatuan KNPI, Pemuda Muhammadiyah Minta Menpora Proaktif
Rencana tersebut sebagaimana hasil dari Rapat Pimpinan Paripurna Nasional (Rapimpurnas) DPP KNPI yang berlangsung di Malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Razikin juga menyinggung ihwal peran Menpora terkait persoalan di tubuh KNPI. Dia merasa heran dengan sikap Menpora yang terkesan membiarkan kemelut KNPI ini berlangsung lama.
"Apakah Pak Menpora takut atau ada sesuatu yang disembunyikan? Saya berharap Menpora tidak secara sengaja merawat konflik KNPI demi kepentingan jangka pendek atau kepentingan pribadi dan kelompok tertentu," kata Razikin.
Dia mengingatkan bahwa KNPI adalah taman bunga bagi pemuda Indonesia yang di dalamnya menghimpun ragam warna.
KNPI, lanjutnya, adalah laboraturium perkaderan calon pemimpin bangsa dan negara. Karena itu tidak boleh laboraturium diubrak-abrik oleh satu dua kelompok tertentu.
"Pemuda Muhammadiyah sendiri merasa memiliki tanggung jawab kesejarahan untuk menjaga KNPI sebagai wadah berhimpun. Karena itu, dalam upaya penyatuan yang sedang diupayakan oleh Pak Menko PMK, kami minta Pak Zainudin Amali harus lebih proaktif dan punya visi kepemudaan," kata Razikin. (rhs/jpnn)