Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Konsumsi 5 Jenis Makanan ini Supaya Fungsi Otak Tetap Oke

Kamis, 20 September 2018 – 23:31 WIB
Konsumsi 5 Jenis Makanan ini Supaya Fungsi Otak Tetap Oke - JPNN.COM
Teh hijau. Foto: Health

jpnn.com - Benar bahwa serat bisa meningkatkan asam lemak rantai pendek dalam darah. Lalu, bagaimana dengan otak? Analisis genetik penanda inflamasi yang dilakukan oleh para ilmuwan melaporkan, diet tinggi serat berhasil mengurangi peradangan di mikroglia otak.

Mereka menduga, hal ini juga bermanfaat untuk mengurangi produksi senyawa kimia interleukin-1β, pencetus peradangan otak yang berkaitan dengan Alzheimer. Maka dari itu, sangat disarankan bagi orang 40 tahun ke atas untuk mengonsumsi banyak serat demi meningkatkan butirat pada usus dan otak mereka.

Untuk mendapatkan asupan serat juga terbilang mudah. Anda bisa mendapatkannya pada aneka sayur dan buah. Selain itu, sayur dan buah pun mengandung antioksidan yang mampu melindungi lapisan sel otak dari radikal bebas. 

Mengonsumsi oatmeal juga bisa dijadikan opsi bila ingin mendapatkan serat. Bila oatmeal dicampur dengan buah, tentu juga bisa menambah selera makan Anda.

Sementara itu, menurut dr. Alberta Jesslyn Gunardi, BmedSc(Hons) dari KlikDokter, untuk melengkapi asupan serat harian, Anda juga bisa mengonsumsi makanan di bawah ini agar fungsi otak tetap terjaga.

1. Dark chocolate
Cokelat hitam mampu meningkatkan kadar serotonin dan endorfin sehingga bisa meningkatkan konsentrasi.

2. Ikan salmon
Bukan rahasia kalau mengonsumsi ikan baik untuk otak, terutama ikan salmon. Sebab, ikan tersebut mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi dan bisa memperkuat sel-sel memori pada otak serta memperlambat penurunan kognitif. 

3. Teh hijau
Teh jenis ini mengandung asam amino theanine yang bisa meningkatkan fokus Anda.

Sangat disarankan bagi orang 40 tahun ke atas mengonsumsi banyak serat demi meningkatkan butirat pada usus dan otak mereka.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

TAGS   Diet  otak