Konvalesen Victoria
Saya dulu tidak sampai disuntik actemra. Hasil pemeriksaan IL-6 saya normal: 5,7.
Seminggu kemudian turun lagi menjadi 1,9 (standarnya adalah 0-7). Hanya saja D-Dimer saya di atas Sulaiman: 2.600 –sampai pekan lalu masih 1.760.
Selasa pagi itu, Ivon Sulaiman, putri sulung Sulaiman Yusuf, terbang dari Atambua ke Surabaya. Telat. Beberapa jam sebelum Ivon mendarat di Juanda, sang ayah meninggal dunia.
Keluarga Atambua ini memang membuat keputusan: masa tua ayah mereka harus tinggal di kota besar. Agar kalau sakit mudah mencari rumah sakit.
Kebetulan salah satu anaknya, Vivi, tinggal di Surabaya. Vivi dulunya kuliah teknik kimia di Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Ivon pun kuliah di situ.
Sang ayah memang punya kelainan jantung sejak lahir, tetapi selalu bisa diatasi dengan minum obat. Selebihnya, Sulaiman sehat sekali. Juga aktif berolahraga.
Ketika masih di Atambua, dia aktif di berbagai organisasi. Sampai menjadi ketua Kadin Atambua.
Ivon ketularan sang ayah. Ketika lulus dan kembali ke Atambua dia aktif di berbagai organisasi. Termasuk menjadi pengurus MKGR dan Golkar.