Korban First Travel Dijanjikan Berangkat Akhir Tahun
Berbagai upaya dilakukan, di antaranya dengan meminta kejelasan keberangkatan ke agen tempat mendaftar.
”Ketika mendengar ada masalah ini, kami langsung konfirmasi ke agen First Travel Sidoarjo dan minta kejelasannya,” ungkapnya.
Pihak agen hanya memberikan tanggapan dengan mengirim hasil rapat mereka pada 19 Juli bersama pemilik agen travel yang telah ditangkap polisi.
Calon jemaah umrah asal Kotim hanya bisa pasrah dan menunggu hasil rapat lanjutan seperti yang dijanjikan. Mereka berharap First Travel masih bertanggung jawab.
Seperti diberitakan, Warga Kotim diduga banyak yang menjadi korban penipuan First Travel di Jakarta.
Hal itu diketahui dari permohonan rekomendasi paspor yang diterima Kantor Kementerian Agama Kotim sebelum kasus mencuat. (oes/ign)