Korut Pindahkan Roket dari Peluncuran
Rabu, 12 Desember 2012 – 04:45 WIB
Korut pun beralasan bahwa cuaca dingin ekstrem terjadi di negara mereka selama tiga hari berturut-turut jelang awal tenggat waktu peluncuran roket pada 10 Desember lalu. Media pemerintah mengutip Ri Chol-Su, wakil direktur Institut Meteorologi Pusat, bahwa suhu udara turun drastis hingga minus 17 celsius di wilayah pantai barat Korut. Di kawasan itu, stasiun peluncuran Sohae berada.
Sesuai dengan resolusi PBB, Korut dilarang melakukan uji coba rudal. Resolusi tersebut muncul setelah tes nuklir Korut pada 2006 dan 2009.
Rencana uji coba kali ini ini kembali menuai kecaman dari PBB, AS, serta Jepang dan Korsel selaku dua sekutu utamanya di Asia. Rusia bersama komunitas internasional juga mendesak agar Pyongyang membatalkan rencananya. Tiongkok, sekutu utama dan mitra dagang utama Korut, pun menyatakan keprihatinannya.