KPK Garap Mantan Kepala BPPN
Sebagai Saksi Kasus Korupsi di PT Barata IndonesiaKamis, 24 November 2011 – 20:42 WIB
Seperti diketahui, awal Maret lalu KPK menetapkan Mahyuddin sebagai tersangka korupsi. Mahyuddin disangka menjual tanah milik PT BI dengan cara menurunkan harga dari NJOP yang berlaku tahun 2004. Tanah milik PT BI di Jalan Nagel No. 109 Surabaya dijual dengan harga Rp 82 miliar. Padahal harga pasaran seharusnya Rp 132 miliar.
Perkiraan kerugian negara akibat penjualan tanah milik BUMN itu mencapai Rp 40 miliar. Oleh KPK, Mahyuddin dijerat dengan pasal 2 ayat (1) dan pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) juncto UU Nomor 20 Tahun 2001. (ara/jpnn)