Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

KPK Geledah Gudang dan Rumah Penyuap Irman Gusman

Senin, 19 September 2016 – 10:44 WIB
KPK Geledah Gudang dan Rumah Penyuap Irman Gusman - JPNN.COM
KPK menggeledah gudang gula dan tepung milik Xaveriandi Sutanto penyuap Irman Gusman di Padang, Sumbar. Foto: dok/jpnn

Khusus di KM 5 terlihat ada sekitar lima personel Brimob yang memakai senjata lengkap dan dua unit mobil Avanza warna putih BA 1171 QE dan mobil Toyota Kijang BA 1465 OC. Di sana ketika wartawan akan mengambil gambar terjadi sedikit cekcok mulut antara wartawan dan satpam gudang di rumah penyuap Irman Gusman. 

Namun, cekcok bisa diredam dan wartawan pun diperbolehkan mengambil gambar di luar pagar karena pagar dikunci satpam dan Personel Brimob Polda Sumbar.

Di sana Penyidik KPK masuk ke dalam gudang sekaligus rumah pelaku suap sekitar pukul 11.00 sekitar enam jam. Penyidik KPK memeriksa satu persatu isi rumah dan gudang milik  Direktur CV Rimbun Padi. Penyidik KPK yang memakai rompi bertulisan KPK di bagian belakang pintu tampak sibuk mondar-mandir untuk melakukan penyelidikan rumah pelaku.

Aktivitas penyidik KPK di KM 5 tersebut juga mengundang keinginantahuan warga sekitar dan pengguna jalan raya karena gudang dan rumah itu dekat dengan jalan raya. 

Setelah sekitar 6 jam, akhirnya petugas KPK keluar dengan membawa dua koper warna hijau abu-abu dan langsung dibawa ke mobil Avanza putih tanpa memberikan keterangan kepada wartawan yang meliput.

Wandi, 34, warga sekitar menilai, Xaveriandi Sutanto orang baik dan tidak sombong. Dia tidak tahu kini Sutanto tersandung kasus suap gula impor dan ditangkap KPK. Dia baru tahu ketika para awak media mengerubuti rumah bapak itu meliput penyidik KPK melakukan penggeledahan.  

"Akong panggilan sehari-harinya (Xaveriandi Sutanto). Bapak itu baik dan tidak sombong. Ketika sore datang ia keluar dari rumah itu dan bergaul dengan pemuda sini," ujar Wandi.

Anton, 36, pedagang nasi di sekitar gudang itu mengaku dia sangat mengenal Xaveriandi karena sering ketemu ketika membeli nasi di warungnya. "Tapi sudah beberapa bulan Ini beliau tidak ada lagi. Saya memanggilnya dengan sebutan Om, dan dia pun memanggil saya Om. Saya tidak menyangka dia menjadi pelaku suap," ungkapnya.

PADANG — Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Minggu (18/9) menggeledah gudang dan rumah penyuap Ketua DPD RI Irman Gusman. Dalam pengembangan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close