KPPAD Kalbar: Kami Pastikan Korban dan Keluarga Dapat Perlindungan Khusus
Setelah menerima telepon dari wanita itu, orang tua korban kembali menerima telepon dari orang yang mengaku polisi.
Dari rekaman telepon yang diterima, orang yang mengaku polisi itu mengaku prihatin dengan peristiwa tersebut.
Pria yang mengaku polisi itu mengakui ada kesalahan pada kejadian dugaan persetubuhan itu. Tetapi pihak keluarga ingin bertemu karena ada yang ingin disampaikan.
Ia juga memastikan bahwa pelaku akan dikenakan sanksi. Namun ia berharap agar kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
BACA JUGA: Siswi SMP Diduga Diperkosa Oknum Polisi di Hotel, Kapolres: Kalau Terbukti Langsung Dipecat
Meski dibujuk oleh keluarga pelaku, orangtua korban menolak kasus yang menimpa anaknya diselesaikan secara damai. Ia ingin pelaku diproses hukum.
(adg/pontianakpost)