KPU Pusat Salahkan KPU Sumut
Selasa, 04 Mei 2010 – 02:07 WIB
Nada bicara Putu semakin tinggi, karena ada rumors dirinya dituduh telah menerima sesuatu dari Rudolf lantaran bersikap keras terkait masalah ini. Dia menantang untuk disumpah, guna meyakinkan bahwa dirinya tidak ada "main" dengan Rudolf. "Mari bediri berjejer. Lima anggota KPU Medan, lima anggota KPU Sumut, dan saya sendiri, untuk disumpah, siapa sebenarnya yang menerima sesuatu. Saya bersikap keras karena saya Ketua Pokja Nasional urusan pilkada, yang punya kepentingan agar seluruh pilkada berjalan lancar. Rakyat Medan jangan mencurigai saya," tegas Putu.
Lantas, siapa yang harus bertanggung jawab bila pilkada Medan nanti bermasalah alias cacat hukum? Dengan tegas Putu mengatakan, "KPU Medan yang mesti bertanggung jawab."
Dihubungi terpisah, Ketua KPU Sumut Irham Buana Nasution menjelaskan, rencana pertemuan dengan KPU Pusat batal lantaran KPU Medan membatalkan tanpa alasan yang jelas. "Kami hari ini akan mengirim surat ke KPU Pusat yang berisi penjelasan sebagai respon surat yang sudah dikirim KPU Pusat," ujar Irham. Hanya saja, dia belum sempat menjelaskan apa materi surat yang akan dikirimkan itu. (sam/jpnn)