KPUD Bojonegoro Berpotensi Langgar KKPU, Paslon Teguh-Farida Beri Respons Begini
Lebih lanjut, Doni menyiratkan adanya motif tersembunyi di balik aturan debat yang diterapkan oleh KPU, yang menurutnya bisa merugikan Paslon tertentu. "Kami mencurigai ada motif tertentu di balik aturan debat ini, seolah-olah ingin menjatuhkan salah satu Paslon," tuturnya.
Ia berharap KPU menjaga integritas dan keadilan dalam penyelenggaraan debat agar semua pihak merasa diperlakukan secara adil.
Menanggapi hal itu Ketua KPU Bojonegoro, Robbi Adi Perwira, membantah adanya upaya untuk memihak salah satu Paslon. Robbi menyatakan bahwa KPU telah berupaya menciptakan ruang diskusi yang adil bagi kedua pihak.
"Terkait mekanisme debat, kami memberikan kebebasan kepada mereka untuk mencapai kesepakatan bersama, apakah akan dilakukan secara bersama atau terpisah," jelas Robbi.
Hingga saat ini, diskusi antara kedua tim pemenangan belum mencapai kesepakatan terkait teknis debat publik.
Robbi menegaskan bahwa KPU telah bertindak sesuai regulasi dan siap berdialog lebih lanjut jika ada pihak yang keberatan.
"Jika ada pihak yang merasa keberatan, KPU siap untuk berdialog lebih lanjut dengan pihak terkait," ujarnya.
Kritik yang disampaikan Tim Paslon 01 ini mencerminkan harapan agar KPU lebih konsisten dalam menegakkan aturan yang ada, sehingga pelaksanaan debat publik dapat berlangsung dengan adil dan transparan.