Kubu Gus Dur Klaim 300 Caleg Mundur

Senin, 27 Oktober 2008 – 11:20 WIB

SURABAYA – Tensi konflik di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum juga menurun. Bahkan, kondisinya cenderung makin panas.

Kubu DPW PKB Jatim pimpinan Hasan Aminuddin (kubu Gus Dur) menggelar agenda silaturahmi dan halalbihalal, Minggu (26/10). Namun, acara itu sarat aroma pertikaian. Tema acaranya saja Jatim Menggugat. Hadir di acara itu adalah Ketua Umum Dewan Syura DPP PKB KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Lihat saja, misalnya, dalam acara yang berlangsung di Gelora Pantjasila itu, PKB Jatim kubu Gus Dur menggelorakan semangat perlawanan kepada PKB kubu Muhaimin. Kubu Gus Dur menegaskan bahwa mereka bakal memboikot pencalegan para calon PKB yang berangkat dari kubu Muhaimin Iskandar pada Pemilu 2009.

Bahkan, dalam acara yang dihadiri lebih dari 2.000 orang itu juga digelar deklarasi pengunduran diri yang diklaim 300 caleg yang sebelumnya berangkat dari PKB kubu Muhaimin Iskandar.

Ketua Dewan Syura PKB kubu Gus Dur Fuad Amin Imron menegaskan bahwa ke-300 caleg yang mundur itu gabungan dari caleg di semua tingkatan. Yakni, caleg untuk DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi, dan DPR. ’’Mereka mundur karena kecewa terhadap sikap kubu Muhaimin yang sudah jauh dari aturan dasar PKB,’’ tegas Fuad Amin.

Dalam kesempatan yang sama, DPP PKB kubu Gus Dur juga me-warning agar seluruh caleg PKB Muhaimin di Jatim tidak lagi memasang atribut Gus Dur saat mereka berkampanye.

DPP kubu Gus Dur juga menginstruksikan seluruh jajaran di bawahnya untuk melakukan sweeping terhadap caleg PKB kubu Muhaimin yang memasang atribut mantan presiden RI itu. ’’Karena mereka meninggalkan Gus Dur, tidak sepatutnya atribut Gus Dur dipakai,’’ kata Sekjen DPP PKB kubu Gus Dur Zannuba Arifah Chafsoh.

Putri Gus Dur itu menambahkan, kubunya akan meminta pertanggungjawaban Muhaimin Iskandar. ’’Saya baru akan memaafkan Muhaimin jika dia bisa mempertanggungjawabkan penggunaan dana PKB sebesar Rp 13 miliar,’’ katanya. (ris/mk)