Lagi, FIFA Tolak George-Arifin
Putusan Baru setelah Agum-Blatter BertemuJumat, 22 April 2011 – 07:55 WIB
Setelah menerima semua laporan yang sebelumnya dikumpulkan dari berbagai pihak, seperti pemilik suara, pengurus PSSI lama, KONI/KOI, pemerintah dan semua stake holder yang lain, Agum menyatakan FIFA minta waktu 1-2 hari untuk membahasnya. "Dalam perjalanan pulang ke Indonesia, di pesawat saya tidak bisa tidur. Di Jakarta saya menunggu berita dari FIFA. Dan setengah jam yang lalu datang berita itu," ujar Agum Gumelar dengan mimik sedih.
Mantan Ketua KONI Pusat itu mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta kemarin pagi pukul 09.10. "Saya merasa lesuh karena ternyata keputusan FIFA tetep tegas, meski sudah saya sampaikan saran-saran. FIFA tetep pada keputusan semula," "lanjut Agum.?Dari pertemuan di Zurich, satu-satunya masukan yang diakomodir FIFA hanyalah Komite Banding Pemilihan (KBP) yang dipilih pada kongres di Hotel Sultan, Jakarta, pada 14 April lalu.
Sedangkan untuk KP, FIFA menolak keras. Mereka meminta KN kembali kepada bunyi surat FIFA 4 April lalu. "FIFA meminta kami untuk segera mengirim formasi KP," jelas Agum. Terkait empat nama yang sudah diperjuangkan tapi tetap ditolak FIFA, Agum meminta dengan sangat agar masing-masing bisa legowo demi kebaikan bersama.