Langka! Dikeluarkan dari Kandungan, Bayi Sudah Membatu
“Setelah dilakukan perbincangan baru diketahui bahwa pasisen kerap mengalami kejang di bagian perut saat buang air besar,” katanya.
Tim medis lantas segera mengambil tindakan dengan kembali melakukan diagnosis dan pemeriksaan medis lanjutan.
Tindakan yang dilakukan adalah rontgen pada bagian benjolan. Ultrasonografi (USG) dan CT Scan pada bagian yang sama untuk mengetahui benjolan tersebut.
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui besar benjolan itu dan melakukan perhitungan jaringan saraf yang ada di sekitar benjolan serta berapa lama waktu yang dibutuhkan saat melakukan operasi nantinya.
Setelah diketahui hasilnya, tim dokter menarik dua kesimpulan. Adanya tumor primitive dan salah satunya adalah jaringan bayi yang membatu.
Keduanya ini hampir memiliki kesamaan, karena menurut Parianto, tumor juga ada yang mengahisilkan zat pengeras seperti tulang.
"Karena kasus ini jarang terjadi, kita lakukan Usg sekali lagi kepada pasien dan kita teliti. Setelah kita nyatakan pasien siap kita lakukan operasi pada Senin (6/3) sekitar pukul 09.00 WIB dan selesai pada pukul 11.30 WIB," kata dr Parianto.
Setelah berhasil dikeluarkan dalam operasi selama 2,5 jam, benjolan tersebut memiliki berat 1,5 kg.