Laos Main Ngotot dan Keras, Bek Timnas Indonesia U-18: Kami Tak Gentar dan Bisa Atasi
jpnn.com, VIETNAM - Kemenangan Timnas Indonesia U-18 dengan skor 2-1 atas Laos U-18 dalam lanjutan laga grup A Piala AFF U-18 di Stadion Thong Nhat, Vietnam, Senin (12/8) membuat bek Alfeandra Dewangga Santosa puas.
Dia awalnya sempat ketar-ketir, karena lawan mampu menyulitkan dia dan rekan-rekannya.
Menurut pemain bernomor punggung 19 ini, Laos mampu menyulitkan Indonesia karena tampil ngotot dan mengandalkan gaya permainan keras.
Di laga ini, Timnas Indonesia U-18 tertinggal lebih dulu akibat gol Alounnay Lounlasy. Namun, tim Garuda Nusantara berhasil membalikkan keadaan berkat gol Bagus Kahfi dan gol bunuh diri Anoulack Vannalth.
"Pertandingan yang sulit, lawan bermain ngotot dan keras, ini yang membedakan dengan sebelumnya. Mereka juga disiplin bertahan dan menyerang," ungkapnya.
Memang, dalam tayangan di televisi, beberapa pemain Laos tampak bermain kasar untuk menghentikan pergerakan pemain Timnas Indonesia U-18.
Salah satu momen yang jadi sorotan saat Bagus Kahfi dilanggar oleh salah satu pemain Laos.
"Tetapi kami tak takut, teman-teman juga bisa ngimbangi main ngotot, tapi tetap sabar membongkar pertahanan mereka. Kemenangan ini karena kerja keras semuanya," kata dia.