Lawan Bhayangkara FC, Semen Padang Akan Gunakan Formasi 4-4-2
Pulatov sendiri pada Sabtu lalu (13/7) mengikuti latihan dengan tim. Namun, apakah dia sudah dalam kondisi yang seratus persen siap atau tidak, Weli ingin memastikannya dulu pada latihan hari ini.
Mantan bek tengah Semen Padang FC itupun menegaskan, akan memilih pemain yang paling siap. Dia pun memastikan tidak akan menjadikan salah satu dari tiga bek tengah itu sebagai fullback.
”Tidak. Tidak efektif. Tidak mungkin dipaksakan demikian. Fullback kami ada. Ada Syaiful (Indra Cahya), ada (Muhammad) Rifqi. Kalau kita main empat bek belakang, harus ada yang korban pemain (salah satu dari Pulatov, Dedi Gusmawan dan Agung Prasetyo jadi cadangan),” jelasnya.
Untuk persiapan menghadapi Bhayangkara FC mendatang, Weli pun akan melakukan pembenahan pada lini belakang. Sebab dia menilai, saat lawan Arema FC lalu, kebobolan ke gawang Teja Paku Alam terjadi terlalu mudah.
”Organisasi (bertahannya) yang salah. Kalau terpotong saja bola sedikit, tidak bisa orang (Arema FC) bikin gol,” ucapnya.
”Kami akan melatih bagaimana pergerakan empat pemain belakang,” sambung mantan asisten pelatih timnas Indonesia U-16 itu.
Terpisah, Dedi Gusmawan mengungkapkan, mau formasi berapa saja yang dipakai dalam satu pertandingan, itu sama saja. Yang terpenting adalah apakah pemain bisa menjalankan instruksi atau tidak.
BACA JUGA: Max Sopacua: HM Darmizal Pantas Jadi Menteri di Kabinet Kerja II