Lelaki Ini Mengaku Marinir dan Memeras Warga, Kini Tertunduk Lesu di Hadapan TNI Asli
jpnn.com, TARAKAN - Seorang lelaki berinisial F (35) ditangkap anggota Kodim 0907/Tarakan.
Dia ditangkap karena mengaku sebagai prajurit TNI dan memeras sejumlah warga.
"Warga melaporkan kepada ada seorang yang mengaku Babinsa. Dia (F) meminta-minta di tempat makan, toko, dan warga. Begitu kami cek ternyata dia bukan babinsa," kata Pjs Dan Unit Kodim 0907/Tarakan, Letda Inf Jomensen Hutajulu, sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa (31/5).
Pelaku F ditangkap di Kelurahan Kampung Satu Skip, Kecamatan Tarakan Tengah. Dia pun langsung dibawa ke Makodim 0907/Tarakan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Jomensen menegaskan perbuatan F sangat merugikan citra TNI. Dia pun memastikan tidak ada tentara yang meminta uang kepada masyarakat.
Dia menyebut F yang berprofesi sebagai tukang masak itu juga mengaku sebagai marinir atau anggota TNI AL.
"Tidak ada kekerasan, tetapi pemerasan ada. Sudah banyak yang diperas termasuk uang, barang dari masyarakat. Kalau penyalahgunaan atribut TNI tidak ada, tetapi instansi ada,” tegas Jomensen.
Kepada prajurit TNI asli, tentara gadungan itu mengaku khilaf. Pelaku nekat mengaku anggota TNI lantaran ingin mendapatkan uang dengan mudahnya.