Lestari Moerdijat Dorong Pemerintah Cegah Meningkatnya Kasus Demensia di Indonesia
Dia menegaskan kehadiran negara merupakan realisasi perlindungan konkret dalam kehidupan berbangsa.
Diskusi yang dimoderatori Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR Anggiasari Puji Aryatie itu menghadirkan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Eva Susanti sebagai narasumber.
Narasumber lainnya yang juga hadir adalah Asisten Deputi BPJS Kesehatan Muhammad Cucu Zakaria, dan Ketua Umum Ikatan Dokter Saraf Indonesia Dodik Tugasworo.
Selain itu juga hadir Anggota Komisi IX DPR Nurhadi, dan Pendiri Alzheimer Indonesia yang juga Direktur Regional Alzheimer’s Disease International/ADI wilayah Asia Pasifik DY Suharya sebagai penanggap.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes Eva Susanti mengatakan penanganan penyakit tidak menular, seperti demensia adalah dengan mengubah perilaku dan mindset masyarakat untuk berperilaku hidup sehat.
"Kementerian Kesehatan melakukan upaya pencegahan demensia melalui berbagai program, seperti deteksi dini risiko, skrining pasien, hingga promosi kesehatan melalui berbagai media, termasuk media sosial yang bisa diakses masyarakat," terang Eva.
Kemenkes juga merekomendasikan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah faktor risiko demensia melalui CERDIK, yaitu cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, rajin beraktivitas fisik, diet gizi seimbang, istirahat cukup, dan kelola stres.
Asisten Deputi BPJS Kesehatan Muhammad Cucu Zakaria, menyampaikan jumlah peserta BPJS yang mengakses layanan kesehatan dengan diagnosa demensia dan alzheimer terus meningkat dari tahun ke tahun.