Liga Champions: Cuplikan Bayern Muenchen vs Real Madrid
Pada babak kedua, Madrid yang di atas angin karena mengantongi modal gol tandang, bermain lebih percaya diri, tak terburu-buru. Sementara Muenchen dengan kekuatan tersisa, bermain habis-habisan mencari gol. Namun inilah yang justru menjadi petaka.
Kesalahan umpan Rafinha di daerah aman, dimanfaatkan Lucas Vazquez dan Marco Asensio di menit ke-57.
Asensio memotong umpan tersebut, mengirimnya ke Vazquez. Usai berhasil memaksa dua pemain mendekatinya, Vazquez pun mengembalikan bola ke Asensio yang sudah mendapat tempat yang nyaman. Dengan mudah, Asensio pun mengubah skor menjadi 2-1 untuk Madrid.
Gol tersebut seperti menghentikan permainan. Munchen memang memiliki beberapa peluang emas, seperti dari Franck Ribery atau Robert Lewandowski. Namun semua mentah di tangan kiper Navas atau bek-bek Madrid yang bermain lebih rapat di kotak penalti mereka.
Hingga wasit asal Belanda, Bjoern Kuipers meniup peluit tanda akhir laga, skor tak berubah, 2-1 buat Madrid.
Kemenangan ini adalah kemenangan ke-150 buat Madrid di Liga Champions, lebih banyak ketimbang klub-klub lainnya.
Muenchen yang akan bertandang ke Santiago Bernabeu pekan depan, memiliki banyak pekerjaan rumah. Raksasa Bundesliga itu harus datang dengan kesiapan dan kekuatan terbaik untuk mencari gol tandang yang lebih banyak dari Madrid. (adk/jpnn)