Ligina Hampir Dua Dekade, Rekor Top Scorer Peri Sandria Tetap Awet
Rela Serahkan Sepatu Emas kalau Ada yang MelampauiSelasa, 25 September 2012 – 00:02 WIB
Dengan suara bergetar, pria yang kemarin genap berusia 43 tahun itu mengatakan, dirinya miris tak hanya karena konflik dualisme yang tak kunjung berakhir. Dia juga cemas karena semakin tergerusnya kualitas para pemain lokal saat ini.
Tak heran, Bambang Pamungkas yang sudah berkepala tiga pun tetap menjadi andalan di lini depan. Timnas juga selalu kesulitan mencari pemain bertipe playmaker setelah era Ansyari Lubis dan Fachri Husaini yang terakhir membela timnas di SEA Games 1997.
Menurut Peri, selain pembinaan dan kompetisi usia muda yang tidak berjalan, hal itu disebabkan serbuan pemain asing ke Liga Indonesia. Bayangkan, setiap klub bisa memainkan lima pemain asing.