Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Lihat Nih Senjata Tajam yang Dipakai untuk Membantai Pelajar SMK Bogor, Ngeri

Rabu, 24 November 2021 – 04:44 WIB
Lihat Nih Senjata Tajam yang Dipakai untuk Membantai Pelajar SMK Bogor, Ngeri - JPNN.COM
Personel Satreskrim Polres Sukabumi menunjukkan barang bukti berbagai jenis senjata tajam yang digunakan para tersangka sehingga menewaskan seorang pelajar asal Bogor saat tawuran di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Kampung Bangkongreang, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jabar. Foto: ANTARA/Aditya Rohman

jpnn.com, BOGOR - Satreskrim Polres Sukabumi kembali menangkap terduga pelaku pembunuhan seorang pelajar saat tawuran di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Kampung Bangkongreang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Jumat (19/11).

Hingga kini terduga pelaku pembunuhan menjadi enam orang.

"Saat ini kami sudah menangkap enam tersangka yang diduga menjadi pelaku penganiayaan terhadap pelajar asal Bogor berinisial FMD (16)," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Rizka Fadhila kepada wartawan, Selasa.

Menurut Rizka, penangkapan keenam tersangka ini berkat informasi dan keterangan dari sejumlah saksi, kemudian olah tempat kejadian perkara (TKP) dan juga rekaman video amatir tawuran antarpelajar di Desa Benda, Kecamatan Cicurug, yang beredar di media sosial.

Kemudian pihaknya mencocokkan rekaman video tersebut dan ternyata benar, rekaman itu merupakan kejadian tawuran pelajar yang menewaskan seorang siswa SMK asal Bogor yakni FMD.

Setelah mendapatkan berbagai informasi, tim Satreskrim Polres Sukabumi kemudian mengembangkan dan mendapatkan info keberadaan para terduga pelaku yang melakukan penganiayaan hingga korbannya tewas. 

Tidak berselang lama enam tersangka berhasil diciduk di salah satu rumah di wilayah Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Dari enam tersangka lima di antaranya masih di bawah umur.

Dia menyebutkan ternyata dari hasil pemeriksaan tidak seluruh tersangka merupakan pelajar, ada yang sudah putus sekolah dan baru lulus.

FMD (16), pelajar SMK di Bogor tewas dibantai saat tawuran. Korban mendapatkan sabetan senjata tajam di punggung, pinggang, dan luka tusukan di punggung yang menembus paru-paru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close