Litbang Kompas: RK-Suswono Unggul di Kalangan Gen Z dan Gen Y Jakarta
Litbang Kompas juga menyebut, ketatnya persaingan di antara kedua paslon itu tergambarkan pula dari sisi kadar loyalitas dukungan para pemilihnya. Pramono-Rano dan Ridwan-Suswono sama-sama punya pendukung yang terbilang loyal (strong voter).
“Dikatakan loyal lantaran para pemilih menyatakan sudah pasti akan pilihannya, tidak akan berubah hingga pemungutan suara. Hasil survei menunjukkan, lebih dari dua pertiga bagian pemilih dari kedua paslon terbilang loyal. Sisanya, kurang dari sepertiga bagian kurang loyal (swing voter) atau yang masih dapat berpindah pilihan hingga saat pemungutan suara mendatang.
Hasil survei menunjukkan, tidak kurang dari 68,1 persen pendukung Pramono-Rano tergolong loyal. Sisanya, kurang dari sepertiga bagian pemilih (31,9 persen), mengaku belum pasti akan pilihannya dan masih memungkinkan berpindah dukungan (swing voter).
Sementara, untuk pendukung Ridwan Kamil-Suswono juga tidak kalah loyal. Tercatat sebesar 67,1 persen yang tergolong strong voter. Sisanya, kurang dari sepertiga bagian, kurang loyal. Proporsi ini juga tidak berbeda signifikan dengan jumlah swing voter pasangan Pramono-Rano.
Litbang Kompas menyebut, sekalipun kadar loyalitas dukungan pemilih terbilang tinggi, masih berpotensi membuka ruang perubahan. Pasalnya, hasil survei ini juga mengindikasikan masih terbuka peluang peningkatan dukungan di antara paslon yang bersaing memperebutkan suara dari kalangan yang belum menjatuhkan pilihan (undecided voter).
“Sejauh ini sekitar tiga perempat bagian pemilih saja yang sudah menyatakan siapa calon yang akan mereka pilih. Sisanya, masih terdapat 23,8 persen pemilih yang belum mengungkapkan paslon pilihannya,” sebut Litbang Kompas.
Survei Litbang Kompas dilakukan melalui wawancara tatap muka yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 20-25 Oktober 2024. Sebanyak 800 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jakarta.
Menggunakan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian di rentrang 3,46 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Meski demikian, kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan terjadi. (dil/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?