LPSK Sesalkan Jaksa Sistoyo Dibacok
Jumat, 02 Maret 2012 – 19:53 WIB
JAKARTA - Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Abdul Haris Semendawai mengaku prihatin buruknya sistem pengamanan peradilan di Indonesia. Menurutnya, insiden pembacokan yang dialami oleh Jaksa nonaktif Sistoyo tidak akan terjadi bila pengamanan diperketat. "Buruknya sistem pengamanan di ruang persidangan ini semakin menegaskan perlindungan terdakwa di persidangan masih rawan, dan tidak menutup kemungkinan juga akan terjadi pada saksi dan korban, mengingat banyaknya kasus kekerasan yang terjadi belakangan ini,” kata Semendawai dalam rilis yang diterima JPNN, Jumat (2/3).
Seperti diberitakan sebelumnya, Jaksa Sistoyo adalah terdakwa kasus suap. Kejadian pembacokan ini berlangsung usai digelarnya sidang di PN Tipikor Bandung, Rabu (29/2) sekitar pukul 10.10 WIB. Di hadapan banyak wartawan, pria yang membacok langsung mengayunkan senjata tajam ke arah Sistoyo. Ia mengalami luka di bagian kepala dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Jaksa Sistoyo ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sistoyo ditangkap saat menerima suap senilai Rp 99,9 juta dari pengusaha Edward M Bunjamin bin Max Bunjamin (52), di halaman Kantor Kejari Cibinong, Senin (21/11) tahun 2011 lalu.
JAKARTA - Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Abdul Haris Semendawai mengaku prihatin buruknya sistem pengamanan peradilan di Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Rocky Gerung Ikut Rapat Paripurna DPRD Jatim
-
Bawaslu Kalbar Investigasi Dugaan Pelanggaran Kampanye yang Dilakukan Ketua PMI
-
Jamaah Islamiyah Membubarkan Diri, 83 Anggota Datangi Densus 88 Antiteror
-
Jenazah Cagub Maluku Utara Benny Laos Diterbangkan ke Jakarta
-
APKEI Ajak Pelaku Bisnis Kecantikan Melek Hukum Kesehatan
BERITA LAINNYA
- Hukum
KPK Diminta Proses Seluruh Rekening yang Terlibat dalam Kasus Pemotongan Honor Hakim Agung
Selasa, 15 Oktober 2024 – 01:09 WIB - Humaniora
Pemerintah Tetapkan 27 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama pada 2025
Selasa, 15 Oktober 2024 – 00:18 WIB - Kesehatan
Dokter Spesialis Kandungan Ungkap Penyebab Ketidaksuburan, Bukan BPA
Senin, 14 Oktober 2024 – 23:11 WIB - Humaniora
Innovesia dan Komunitas Gemilang Lampung Sepakat Dorong Inovasi Pemuda
Senin, 14 Oktober 2024 – 22:56 WIB
BERITA TERPOPULER
- Parpol
Mantan Istri Ahok, Veronica Tan Dipanggil Prabowo, Ini Sebabnya
Senin, 14 Oktober 2024 – 21:39 WIB - ABC Indonesia
Banyak Peserta WHV asal Indonesia Merasa Tertipu di Australia
Senin, 14 Oktober 2024 – 23:05 WIB - Tokoh
Inilah 45 Calon Menteri Kabinet Prabowo, Ada Mantan Istri Ahok
Senin, 14 Oktober 2024 – 21:36 WIB - Jatim Terkini
Smelter Freeport di Gresik Kebakaran, Terdengar Suara Ledakan, Pekerja Berhamburan
Senin, 14 Oktober 2024 – 20:04 WIB - Humaniora
Prabowo Lanjut Panggil Calon Menteri Besok, Ada Calon dari PDIP?
Senin, 14 Oktober 2024 – 21:55 WIB