MABAR 98 Cium Aroma Operasi Intelijen di Balik Kasus Basarnas
Dia menyebutkan adanya intimidasi yang dikirimkan melalui karangan bunga dengan narasi yang mengancam pimpinan dan pegawai KPK yang mengungkap k asus di Basarnas semakin mendiskreditkan instansi TNI.
Dia menegaskan penetapan tersangka Korupsi Marsdya TNI Hendri Alfiandi telah menuai kisruh antara KPK dan Mabes TNI, termasuk lro dan kontra juga terjadi di kalangan ahli hukum serta LSM.
"Hal ini dikarenakan bukan persoalan korupsinya, melainkan karena proses kilat dari KPK dalam proses penetapan tersangka. Padahal untuk mengetahui keberadaan Harun Masiku tersangka suap PAW partai PDI-P saja sampai hari ini KPK seperti bisu, tuli bahkan terkesan buta," pungkas Anhar. (mcr8/jpnn)