Macan ABlinken
Oleh Dahlan IskanSementara itu Yang Jiechi, ketua delegasi Tiongkok, juga tahu: dia harus membalas kecaman itu. Namun waktu yang diberikan kepadanya juga hanya dua menit –sesuai dengan protokol yang sudah disepakati.
Mr Yang seperti emosi. Kata-kata pembukaan dari Blinken itu dia nilai terlalu menyerang Tiongkok. Mr Yang menganggap Blinken telah mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok.
Waktu dua menit pun lewat. Lima menit lewat. Sepuluh menit lewat. Mendekati 20 menit barulah Mr Yang selesai membalas serangan Blinken.
Begitulah gambaran pembukaan acara dialog Amerika-Tiongkok Kamis-Jumat lalu. Lokasinya di Alaska –di kota Anchorage.
Para pengamat menilai adegan pembukaan yang saling serang seperti itu diperlukan. Untuk konsumsi dalam negeri masing-masing.
Blinken perlu menunjukkan sikap keras karena tidak ingin pemerintahan Biden dibilang lemah –dibanding Trump. Mr Yang sendiri juga harus terlihat keras di mata rakyat Tiongkok.
Namun pidato 20 menit itu benar-benar pelanggaran protokol. Terlalu jauh dari jatah 2 menit.
Pembalasan Mr Yang terlalu telak di mata Blinken. Apalagi Mr Yang sempat juga mengecam Amerika dalam hal hak-hak asasi manusia. Begitu banyak pelanggaran HAM di Amerika sendiri belakangan ini, kata Mr Yang.