Maherda Ekananda, dari Sopir Taksi Menjadi Pilot
Sempat Jadi Kurir dan Tukang Foto PernikahanSenin, 06 Mei 2013 – 04:20 WIB
"Kerja musim haji itu hanya tiga bulan dan selebihnya ya tidak ada kerjaan. Bayarannya cukup besar sih, paling kecil Rp 30 juta dan paling besar Rp 60 juta per musim," ucapnya.
Datang lagi peluang beasiswa menjadi pilot dari salah satu perusahaan Australia. Mereka mencari pilot pesawat kecil untuk mendukung pengoperasian perusahaan minyak dan gas British Petroleum (BP). "Waktu itu saya lihat prosedurnya meyakinkan. Saya semangat ikut semua tahap tesnya," kenang Maherda yang kini terpilih menjadi pilot Batik Air tersebut.
Maherda lulus sampai tes tahap akhir dan hanya tinggal menunggu panggilan kerja. Sayang, dia mendapat kabar bahwa program tersebut tidak dilanjutkan tanpa alasan yang jelas.