Maksud Menolong, Siswi SD Malah Jadi Korban Nafsu Bejat
jpnn.com - BEKASI - Nasib malang menimpa seorang siswi kelas VI SD di Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Dia diperkosa seorang pria misterius, Senin (9/5) lalu.
Kisah berawal dari PR (12) yang sedang dalam perjalanan pulang sekolah. Cuaca hujan memaksa PR untuk mengayuh sepedanya lebih cepat untuk sampai di rumah. Namun, sebelum tiba di rumah seorang pria mencegatnya dan menanyakan sebuah alamat.
Dengan ketulusan hati PR pun mengantarkan pria ke alamat yang dituju. Tanpa curiga mereka menelusuri jalan bersama. Persis di tikungan jalan, kayuhan sepeda PR dihentikan dan dipaksa untuk masuk ke sebuah rumah kosong.
Niat baik seorang gadis kecil dimanfaatkan nafsu setan. Pelajaran di sekolah tentang menolong sesama seakan mengkhianatinya. PR diancam menggunakan golok dan pisau cutter, dipaksa memasuki rumah kosong lalu satu demi satu seragam putih-merah yang dikenakan sehabis upacara di sekolah dengan kasar memaksa untuk ditanggalkan.
Tidak selembar kain pun menutupi badan PR, masih dengan nada mengancam gadis malang itu dipaksa telentang dan langsung ditindih. Setelah puas melampiaskan nafsu bejatnya, pelaku menyuruh korban pulang ke rumah begitu saja.
Setibanya di rumah, PR langsung bercerita kepada kedua orang tuanya. Pedih dan takut yang dirasa membuatnya tak mampu lagi berdiri hingga jatuh pingsan. “Setelah dia cerita dan kami langsung melaporkan kasus ini ke PPA Polres Bekasi,” jelas ayah korban Amad, kepada awak media.
Hingga saat ini, kasus tersebut masih dalam penanganan PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polres Bekasi Kota. “Kami saat ini masih memeriksa sejumlah saksi dan menunggu hasil visum korban,” kata Kasubbag Humas Polresta Bekasi kota, Inspektur Satu Puji Astuti kepada Gobekasi.co.id, Rabu (12/5). (cr24/gob/dil/jpnn)