Marzuki Dianggap Wakili Kepentingan DPR dan Demokrat
Senin, 01 Agustus 2011 – 21:12 WIB
![Marzuki Dianggap Wakili Kepentingan DPR dan Demokrat Marzuki Dianggap Wakili Kepentingan DPR dan Demokrat - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/image_not_found.jpg)
JAKARTA - Wacana pembubaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Ketua DPR Marzuki Alie terus menuai kritik. Kini, giliran Kaolisi Masyarakat Sipil (KMS) mengecam pernyataan Marzuki yang dianggap pernyataannya mendukung koruptor. "Sikap Marzuki Alie soal pembubaran KPK dan pengampunan koruptor adalah pernyataan sesat dan tidak layak diucapkan oleh pimpinan DPR yang mewakili kepentingan rakyat. Pernyataan ini bisa dianggap sebagai dukungan terhadap para koruptor yang menginginkan KPK dilemahkan atau dibubarkan dan koruptor diampuni kesalahannya," kata Direktur LBH Jakarta, Nurkholis yang tergabung dalam KMS kepada wartawan di Jakarta, Senin (1/8). Selain LBH Jakarta, turut pula beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) seperti ELSAM, IMPARSIAL, KONTRAS, YLBHI dan ICW.
Menurut Nurcholis, pernyataan Marzuki juga berseberangan dengan kehendak publik yang ingin mempertahankan KPK untuk memberantas korupsi. Sisi lain, mantan Sekjen Partai Demokrat itu juga telah mengkhianati keinginan publik yang menginginkan agar koruptor dihukum seberat-beratnya.
KMS mensinyalir pernyataaan Marzuki Alie mewakili kepentingan dari DPR dan bahkan Partai Demokrat. Kata Nurcholis, sinyalemen ini beralasan karena pertama, kepentingan DPR yang terganggu dengan keberadaan KPK. Komisi Anti Korupsi sudah dan telah memproses sedikitnya 43 mantan dan anggota DPR dari berbagai fraksi DPR, memeriksa puluhan kepala daerah maupun kader atau orang dekat yang berasal dan atau mendapatkan dukungan dari sejumlah partai politik.
JAKARTA - Wacana pembubaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Ketua DPR Marzuki Alie terus menuai kritik. Kini, giliran Kaolisi Masyarakat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Berkaca dari Peristiwa Pebulu Tangkis China, Waspada Henti Jantung Mendadak
-
Ringgo Agus dan Sabai Morscheck Kapok Pernah Mengalami Hal Buruk ini
-
AHY Berikan Surat Rekomendasi untuk 3 Calon Kepala Daerah Petahana
-
Kronologi Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim dan Mbak CAT
-
Ma'ruf Amin Sebut Kasus Hasyim jadi Pelajaran Penting untuk Jaga Moralitas
BERITA LAINNYA
- Sosial
Forum Arkeologi Internasional Apresiasi Langkah SIG dalam Konservasi Warisan Arkeologi di Sulsel
Jumat, 05 Juli 2024 – 23:25 WIB - Kesehatan
Alia Hospital Depok Sudah Ada Layanan USG Liver Scan
Jumat, 05 Juli 2024 – 22:41 WIB - Humaniora
Pesan Penting Wamenaker Afriansyah Noor Saat Menutup Raker Itjen Kemnaker di Bogor
Jumat, 05 Juli 2024 – 21:11 WIB - Humaniora
Polisi Ungkap Dua Tersangka Baru Kerusuhan Konser Musik di Tangerang, Ini Perannya
Jumat, 05 Juli 2024 – 20:57 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
Cari Alat Bukti untuk Tetapkan Tersangka, Bareskrim Polri Geledah Satker Kementerian ESDM
Jumat, 05 Juli 2024 – 21:18 WIB - Sepak Bola
Live Streaming EURO 2024 Spanyol Vs Jerman, Lihat Susunan Pemain, Spektakuler!
Jumat, 05 Juli 2024 – 22:15 WIB - Humaniora
Eks Ketua KPU RI Dipecat Gegara Asusila, Begini Penilaian Tetangga & Kondisi Rumahnya di Semarang
Jumat, 05 Juli 2024 – 18:56 WIB - Sport
Bali United Ikut Turnamen Piala Presiden 2024? Teco Sentil Adaptasi Pemain Anyar
Jumat, 05 Juli 2024 – 19:26 WIB - Pilkada
Deinas Geley Akui Jasa Besar Suku Mee dalam Membangun Pendidikan Masyarakat Papua Tengah
Jumat, 05 Juli 2024 – 20:02 WIB