Massa Kepung DPR Tolak Perppu Ormas, Paripurna Jalan Terus
Dia memandang tidak ada kegentingan memaksa yang mengharuskan pemerintah menerbitkan Perppu. “Tidak ada kekosongan hukum,” katanya.
Jazuli sudah menginstruksikan seluruh anggota fraksi hadir di paripurna mengantisipasi kemungkinan terjadi voting.
“Ya kami instruksikan, yang ada di Indonesia tapi di luar kota sudah kami suruh pulang (ke Jakarta),” tegasnya.
Ketua Fraksi PKB di DPR Ida Fauziyah mengatakan, sikap partainya tetap sama saat pembahasan di Komisi II DPR yakni menerima perppu.
“Prinsipnya perppu ini memang ada dua pilihan yakni menolak atau menerima. PKB menerima,” kata Ida sebelum paripurna.
Dia mengatakan, kalau bisa pengambilan keputusan dilakukan dengan musyawarah mufakat. “Dimusyawarahkan saja. Voting kan juga tujuh dengan tiga, konstalasinya sudah jelas,” katanya.
Dia menegaskan dalam hal ini tidak perlu ada menang-menangan. “Kalau bagi PKB, Pancasila itu final dan harus jadi ideologi dan asas,” pungkasnya.(boy/jpnn)