Masyarakat Simalungun di Jabodetabek Bentuk Paguyuban

JAKARTA - Masyarakat Simalungun di Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi (Jabodetabek) mendirikan Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Simalungun (FKMPS). Tujuan pendirian FKMPS di Jabodetabek itu untuk meningkatkan kepedulian masyarakat Simalungun di perantauan terhadap daerah asalnya.

Ketua FKMPS Jabodetabek, Jaya Damanik, mengatakan, kepengurusan FKMPS Jabodetabek terbentuk pada Kamis (24/3) lalu. Menurut Jaya Damanik, tugas yang dipanggul masyarakat Simalungun di Jabodetabek justru lebih berat ketimbang warga Simalungun sendiri.  "Karena yang tinggal di Jakarta ini tidak hanya mengurusi yang di Jabodetabek, tetapi juga yang di kampung halaman," ujar Jaya Damanik dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (25/3).

Menurut pengusaha yang akrab disapa dengan nama Jadam itu, FKMPS Jabodetabek ingin masyarakat Simalungun di Jakarta dan sekitarnya, maupun yang ada di Sumatera Utara bisa sejahtera. "Kita ingin maju bersama. Simalungun adalah bagian dari Indonesia yang tak boleh tertinggal dari daerah lain. Kita punya kewajiban moral untuk itu," ucapnya.

Karenanya, FKMPS Jakarta telah menyusun sejumlah program. Di antaranya adalah pelatihan bagi warga Simalungun di kampung halaman, ataupun membantu menyediakan koneksi saat merantau di Jakarta. selain itu, FKMPS juga akan terus mengawasi jalannya pemerintahan di Simalungun demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan baik. "Kami ingin lebih peduli dan bermanfaat bagi kampung halaman kami di Simalungun," tandasnya.