Gerindra Dorong Maulana Jadi Pendamping Fasha
“Partai ini tetap terbuka, sebelum rekomendasi keluar. Tapi jika sudah diterbitkan DPP, maka wajib bagi kami untuk berjuang dari tingkat ranting hingga DPC, apalagi kalau itu kader,” katanya.
Mengenai Wacana Fasha-Maulana, wakil Ketua DPRD Kota Jambi ini mengatakan pihaknya menyabut baik dengan sepenuh hati dan akan berjuang mendatangkan Parabowo Subianto. Apalagi, Mualana adalah Ketua Kesira Jambi merupakan kader yang bisa berkomunikasi langsung dengan Ketua Umum DPP tersebut.
“Bapak Maulana orang yang paling bahagia, karena orang kedua yang bisa berkomunikasi langsung dengan Ketua Umum DPP Prabowo Subianto diinternal partai,” jelasnya.
Sementara itu, Maulana mengatakan kehadirannya di partai Gerindra sudah seperti pergi kerumah sendiri, karena dirinya sudah meniadi bagian dari internal partai. Maka dari itu ia wajib, patuh dan tunduk terhadap mekanisme partai.
“Untuk proses Wakil atau Walikota dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme. Karena hal itu merupakan garis kebijakan partai,” katanya.
Menurutnya, apapun keputusan partai, baik itu ditunjuk sebagai nomor dua maka dirinya harus siap. “Apapun yang diputuskan oleh partai, nomor satunya siapa dan nomor duanya siapa, saya sebagai kader siap tunduk dan patuh terhadap perintah partai,” ungkapnya.
Lantas apakah keputusan mendaftar sebagai Wakil merupakan perintah Gerindra atau kehendaknya sendiri? Mantan Direktur RSUD Abdul Manap ini menyebutkan, jika dirinya mendaftar sebagai Wakil Walikota Jambi merupakan arahan dan komunikasi partai Gerindra dengan lain termasuk masyarakat.
“Pendaftaran yang kami lakukan, sebagai calon wakil walikota merupakan arahan dan komunikasi intensif partai Gerindra dengan pihak lain. Komunikasi dengan pihak yang berhubugan langsung dalam proses politik ini,” pungkasnya. (aiz)