Menantu Hendropriyono Dapat Promosi, TNI Profesional?
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah meyakini Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan tetap mengedepankan profesionalisme.
Meskipun sejumlah petinggi TNI yang baru disebut-sebut dekat dengan kolega Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Misalnya, menantu mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono Jenderal Andika Perkasa, yang diangkat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat KSAD).
Kemudian, menantu Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, yakni Maruli Simanjutak yang dipromosikan menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
"Saya kira tidak harus dipandang seperti itu, karena kami percaya pada institusi TNI," kata Fahri di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (30/11).
Menurut Fahri, TNI memiliki mekanisme dan sistem yang baik. Karena itu, kata dia, jika di antara pejabat yang ada kemudian yang dipilih adalah Andika dan Maruli, itu mungkin saja kebetulan.
"Ya terima sajalah. Kami anggap saja TNI-nya kredibel. Tapi kalau kemudian orang menilai karena itu anaknya Pak Luhut, anaknya Pak Hendro, tidak bisa dihindari juga," katanya.
Menurut Fahri, mungkin orang terpaksa menilai demikian, karena fakta yang ada memang sudah seperti itu. "Faktanya memang itu menantu dan anak, ya tidak bisa dihindari," paparnya.