Mendesak, RIM Bangun Server di Indonesia
Kamis, 04 Oktober 2012 – 09:09 WIB
Kejadian tersebut berbarengan dengan sidang paripurna DPR yang membahas masalah bahan bakar minyak. "Masyarakat sempat menilai itu upaya pemerintah untuk memblokade akses informasi. Terus terang kami kecewa," papar Gatot.
Akses komunikasi pada ponsel pabrikan Kanada itu kembali terputus pada 15 Agustus lalu. Menurut Gatot, untuk masalah pertama dan kedua, pihaknya hanya meminta RIM memberikan penjelasan di media. Namun, untuk masalah ketiga ini, pihaknya telah mengontak RIM dan memintanya segera melakukan recovery
"Kami juga meminta mereka membuat surat permintaan maaf kepada menteri serta klarifikasi tentang masalah itu. Termasuk jaminan mereka kalau terjadi problem lagi," terang Gatot.