Menelusuri Terowongan Rahasia Penghubung Gaza dengan Mesir (3-Habis)
Satu Jam Jadi Kurir dengan Modal Senter dan TaliKamis, 22 Januari 2009 – 07:09 WIB
Rupanya, mulut terowongan yang berada di Palestina itu bercabang tiga. Salman mengatakan bahwa cabang yang di sebelah kiri menuju ke rumah salah seorang penduduk, yang tengah menuju kebun (tapi harus berjalan agak jauh lagi sekitar 500 meter), dan yang ke kanan adalah pintu keluar yang terdekat. Kami memilih yang kanan dan sampai di mulut terowongan di Rafah, Palestina.
Sampai di sana kami tak bisa keluar karena mulut terowongan berbentuk sumur (vertikal) setinggi 2 meter. Persis mulut terowongan saat kami masuk. Bedanya, kami menggunakan tali saat masuk, dan kali ini tidak ada orang Palestina yang mengulurkan tali untuk membuat kami naik.
Salman menambahkan, jarang ada kurir Mesir yang naik ke perbatasan itu. Biasanya, ada orang Palestina menunggu, melemparkan uang, dan mengulurkan tali untuk mengikat karung makanan tersebut. ''Karena memang terowongan ini tidak untuk menyelundupkan orang, tetapi hanya makanan,'' tandasnya.