Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mengapa Australia Masih Terima Kedatangan dari Luar Negeri Saat Pandemi Corona?

Rabu, 01 Juli 2020 – 13:00 WIB
Mengapa Australia Masih Terima Kedatangan dari Luar Negeri Saat Pandemi Corona? - JPNN.COM
Kebanyakan kasus corona virus di Australia di bulan Maret berasal dari mereka yang bepergian ke Eropa dan Amerika Serikat. (ABC News: Chris Gillette)

Meski negara bagian Victoria sedang berjuang mengatasi meningkatnya penularan virus corona antar warga, kebanyakan kasus penularan virus corona di Australia tercatat berasal dari luar negeri.

Kebanyakan mereka yang kembali ke Australia, atau yang sedang dikarantina di hotel, adalah warga negara atau penduduk tetap (permanent resident).

Inilah pembahasan mengenai dari mana berasal

Dari mana penularan berasal?

Mengapa Australia Masih Terima Kedatangan dari Luar Negeri Saat Pandemi Corona? Photo: Karantina hotel sudah diberlakukan di Australia sejak pertengahan Maret. (ABC News: James Carmody)

 

Menurut laporan epidemiologi yang diterbitkan oleh Kabinet Nasional Australia, kebanyakan kasus corona di Australia didapat ketika warga berada di luar negeri, dengan kebanyakan di Eropa atau dari kapal pesiar.

Namun di bulan Mei, data dari mereka yang tertular berasal negara-negara Eropa dan kapal pesiar sudah jauh berkurang.

"Selama empat minggu terakhir sampai hari Minggu 21 Juni 2020, kebanyakan kasus yang dilaporkan berasal dari mereka yang melakukan perjalanan ke Asia Tengah, Asia Selatan, Afrika Utara, Timur Tengah atau di laut," kata juru bicara Departemen Kesehatan Australia.

"Beberapa kasus juga berasal dari mereka yang berkunjung ke Amerika, Eropa dan benua Afrika kawasan Sahara."

Meski negara bagian Victoria sedang berjuang mengatasi meningkatnya penularan virus corona antar warga, kebanyakan kasus penularan virus corona di Australia tercatat berasal dari luar negeri

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close