Mengedepankan Inovasi Berbasis kekayaan Alam Indonesia, Kilala Tilaar Raih Gelar Doktor
jpnn.com, BANDUNG - Kilala Tilaar menjalani sidang promosi doktor Pada Senin, 3 Oktober lalu, bertempat di Graha Sanusi Hardjadinata Universitas Padjadjaran Bandung.
Dia membuat laporan penelitian disertasi berjudul “Model Purchase Intention Berbasis Product Innovation, Storytelling, Value Co-Creation dan Farmer Empowerment pada Produk Kosmetik Alami Indonesia'.
Disertasi ini disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan studi untuk memperoleh gelar Doktor pada Program Doktor Ilmu Manajemen (DIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran Bandung.
Dalam disertasinya, Kilala Tilaar yang merupakan CEO Martha Tilaar Group, menyusun sebuah model alternatif purchase intention yang berguna untuk mengembangkan industri kecantikan berbahan alami di Indonesia.
Dia juga menyampaikan fokusnya pada industri kecantikan Indonesia yang masih bergantung pada bahan baku impor dan pentingnya melibatkan komunitas dan petani dalam industri ini.
"Community empowerment yang terlibat dalam rantai pasok sebuah industri, dapat menjadi kunci sukses dalam menjamin keberlangsungan perusahaan. Sementara penyuluhan, pendidikan, dan pembinaan masyarakat petani penting dilakukan untuk menghasilkan hasil pertanian yang baik dan terstandar untuk dapat mendukung kebutuhan industri," ujar Kilala.
Selain itu, Kilala juga menekankan pentingnya pendidikan mengenai kecintaan dan pengetahuan mengenai keanekaragaman hayati dan budaya agar masyarakat sadar akan potensi bangsanya dan mendukung kecintaan mereka terhadap produk dalam negeri.
Dalam disertasi yang juga dimuat di Journal of Law and Sustainable Development dan Journal Uncertain Supply Chain Management, Kilala memaparkan Indonesia sebagai negara dengan kekayaan hayati yang banyak dan kearifan lokal yang otentik memiliki potensi yang luar biasa untuk mengisi ceruk pasar tren kosmetik alami.