Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mengenal LoA dan Cara Mendapatkan 'Surat Sakti' S2/S3 di Luar Negeri

Rabu, 03 Februari 2016 – 06:38 WIB
Mengenal LoA dan Cara Mendapatkan 'Surat Sakti' S2/S3 di Luar Negeri - JPNN.COM

2. Mendaftar lewat konsultan pendidikan

Ini cara yang cukup mudah. Umumnya, konsultan pendidikan menggratiskan biaya untuk ini. Mulai dari konsultasi universitas tujuan hingga proses pendaftaran ke universitas. Jika anda belum memiliki sertifikat Bahasa Inggris, biasanya konsultan pendidikan juga memberikan jasa tes Bahasa Inggris (IELTS dan/atau TOEFL IBT); kebanyakan menawarkan IELTS dan dikenakan biaya tes.

Jika pendaftaran universitas membutuhkan biaya, biasanya anda diminta untuk membayar uang pendaftaran tersebut. Tapi, ada juga konsultan yang mau menanggung biaya ini. Misalnya, jika mendaftar ke University of Melbourne, applicant dikenakan biaya AUD $100 (sekitar Rp 1 juta).

Sedangkan jika mendaftar di Australian National University, biaya pendaftarannya gratis. Peraturan ini ada di universitas tujuan, bukan dari konsultan. 

Kelebihan mendaftar lewat konsultan pendidikan ini, anda tidak perlu lagi pusing memikirkan cara mendaftar. Anda tinggal datang dan berkonsultasi dengan konsultan pendidikan yang anda pilih. Setelah itu melengkapi syarat-syarat yang diminta.

Untuk pendaftaran ke universitas di Australia, umumnya syarat yang dibutuhkan: scan passport, sertifikat Bahasa Inggris, personal statement, rekomendasi dari pembimbing S1, ijazah S1 (Bahasa Indonesia dan Inggris), dan transkrip nilai (Bahasa Indonesia dan Inggris). 

Bantuan yang diberikan tidak hanya sebatas pendaftaran hingga mendapatkan LoA, maupun membantu mencarikan supervisor (bagi yang bidangnya ada riset atau kuliah by research). Tapi, juga membantu pengurusan visa, persiapan keberangkatan dan kedatangan, hingga penjemputan di bandara negara tujuan dan mencarikan tempat tinggal. Umumnya semua layanan itu gratis, kecuali biaya pendaftaran (jika ada), pengurusan visa, dan tes kesehatan. 

Kekurangannya, pilihan universitas biasanya terbatas negara tertentu. Tetapi, umumnya merupakan negara populer untuk kuliah S2/S3. Kebanyakan universitas-universitas populer di Australia dapat dibantu oleh konsultan pendidikan.

ABC Australia Plus Indonesia secara berkala menurunkan informasi mengenai cara bagaimana mendapatkan beasiswa untuk belajar ke luar negeri terutama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close