Menggambar dan Mewarnai dapat Membantu Mengurangi Kecemasan

jpnn.com, JAKARTA - Selama periode karantina wilayah di sejumlah negara di masa pandemi COVID-19, terjadi peningkatan akses hingga 300 persen atas video tutorial dan materi pembelajaran lainnya di laman Faber-Castell.

Hal ini antara lain karena belum diperbolehkannya kegiatan tatap muka di sekolah.

Dalam kondisi tersebut banyak masyarakat, baik anak-anak maupun orang tua, melakukan berbagai kegiatan positif, salah satunya adalah menggambar dan melukis.

"Anak-anak dan orang tua terutama lansia mungkin merupakan salah satu kategori umur yang sangat terdampak dengan adanya pembatasan tersebut," ungkap Digital Marketing Manager PT Faber-Castell International Indonesia Martin Sori Tjukrono dalam pernyataan resminya, Jumat (14/8).

Menggambar, mewarnai dan melukis secara manual di atas kertas, berdasar banyak penelitian dapat membantu mengurangi kecemasan, membantu daya ingat hingga kembali meningkatkan kreativitas.

Sama seperti dengan tren yang terjadi di Faber-Castell Global. Martin menjelaskan selama periode Mei hingga Agustus ini Faber-Castell Indonesia, melalui Youtube Faber-Castell Creative Kids mencatat memiliki penonton hingga 302.600 dengan peningkatan jumlah pengguna 851 orang dan dengan total jam menonton mencapai 4.500 jam.

Selain itu, materi pembelajaran kreatif yang berada di laman Faber Castell juga telah diunduh sebanyak 7.100 kali hingga saat ini.

Martin menambahkan, saat ini, Faber-Castell terus menghadirkan program-program workshop kreatif secara virtual, dengan beragam materi serta melibatkan pemateri baik nasional maupun mancanegara yang diperuntukan untuk pribadi atau kelompok/sekolah di mana jadwal kegiatan-kegiatan workshop tersebut dapat dilihat melalui laman Faber Castell maupun sosial media.

Sementara itu, Praktisi Art Therapy Adi Chandra menilai tren yang dialami Faber-Castell sangatlah wajar. Hal itu sesuai dengan nilai yang memang ada di setiap insan manusia.