Menhub Budi Karya Ajak Netizen Vote Bandara Soetta
“First impression itu penting, kalau kesannya bagus, bersih, keren, canggih, menyenangkan, maka selanjutnya mereka juga akan merasakan happy berada di Indonesia," kata Arief.
Apa sih pentingnya mendapatkan award dari Skytrax? Arief Yahya selalu mengeluarkan 3 jurus C, namanya 3C.
“C pertama, untuk memperkuat Confidence, kepercayaan diri secara internal, bahwa Indonesia juga hebat dan mampu bersaing di level global. C kedua, Calibration, untuk mengkalibrasi dengan standar dunia yang sudah dipakai di semua negara, menuju ke global standart. C ketiga adalah menaikkan Credibility untuk eksternal. Karena itu, untuk menjadi pemain global maka gunakan selalu global standar,” jelas Arief.
Dirut AP II Muhammad Awaluddin ajang Skytrax World Airport Awards 2017 ini sudah membuka e-vote, pengumpulan suara masyarakat atau survey melalui online.
Suara pengguna service bandara akan sangat menentukan peringkat dunia versi Skytrax World. “Vote untuk CGK –nama bandara Jakarta Int Airport, dengan masuk ke link http://bit.ly/voteCGK,” ucap Awaluddin.
Agar vote-nya terhitung dan tidak di diskualifikasi, maka persyaratan votenya: satu email, satu suara, satu IP Address, satu device, atau satu computer atau HP satu suara, tidak boleh digunakan untuk voting lebih dari satu kali.
Lebih aman, jangan menggunakan free wifi, tetapi memakai paket langganan internet di HP Anda. Karena satu IP hanya tercatat satu suara. “Yang dijawab cukup sederhana kok, mengisi data, dan memberi bintang saja,” sebutnya.
Awaluddin menyebut, Bandara Soetta terus berbenah. Digital Tools & Application yang digunakan Soetta saat ini juga tak lagi ketinggalan zaman. Sentuhan teknologi informasi sudah terlihat di sejumlah fasilitas pelayanan. Smart Taxi Queuing System, Smart Parking System, 278 Access Point Free Wifi 50Mbps, 33 Access Point, Wifi Corner, Smart Toilet Feedback, hingga Indonesia Airports Apps, semua dialamatkan untuk memanjakan pengguna jasa bandara.