Menko Airlangga Sebut Kartu Prakerja Menjawab Kebutuhan Pembelajaran Seumur Hidup
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan pentingnya program Kartu Prakerja dalam menjawab kebutuhan pembelajaran sepanjang hidup (lifelong learning) untuk mengantisipasi perubahan zaman.
Penegasan itu disampaikan Menko Airlangga di acara Temu Alumni Kartu Prakerja yang bertajuk 'Merayakan Prakerja, Merayakan #JadiBisa' yang digelar di Graha Sawala Kemenko Perekonomian, Kamis (3/10).
Menko Airlangga menyampaikan Kartu Prakerja menjadi solusi bagi masyarakat yang mendapatkan pelatihan saat sekolah.
"Hampir lebih dari 90 persen penerima tidak pernah mendapatkan atau mengikuti pelatihan pas kelas sekolah, di manapun tingkatannya. Jadi sebetulnya moral of the story-nya adalah lifelong learning selalu dibutuhkan untuk mengantisipasi perubahan zaman, perubahan teknologi, dan kita berada pada periode dimana inovasi dan disrupsi sangat deras, apapun sektornya,” kata Menko Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/10).
Selama lima tahun terakhir, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) dan manajemen pelaksana Kartu Prakerja berhasil menggaungkan Kartu Prakerja sebagai program terobosan government to people yang manfaatnya telah diterima oleh 18,9 juta masyarakat seluruh Indonesia.
Program Kartu Prakerja telah mendapatkan banyak penghargaan dan bahkan dilirik negara-negara lain untuk direplikasi di negara mereka.
Kemenko Perekonomian dan Program Management Office (PMO) Kartu Prakerja setiap tahun juga menggelar acara temu alumni Kartu Prakerja agar program tersebut lebih baik lagi dari tahun ke tahun.