Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan

Jumat, 11 Oktober 2024 – 13:36 WIB
Mensos Gus Ipul Ajak Para Stakeholder Revitalisasi Panti Asuhan - JPNN.COM
Menteri Sosial RI, H Saifullah Yusuf mengajak para seluruh stakeholder dari seluruh Indonesia membahas masalah merevitalisasi LKS. Foto: Kemensos

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial RI, H Saifullah Yusuf mengajak para seluruh stakeholder dari seluruh Indonesia membahas masalah merevitalisasi lembaga kesejahteraan sosial (LKS) atau disebut panti asuhan.

"Saya senang karena kita memiliki modal yang sama, yaitu tekad yang kuat untuk merevitalisasi fungsi dan keberadaan lembaga kesejahteraan sosial (LKS) atau yang sering juga disebut panti asuhan," kata Gus Mensos, sapaan H Saifullah Yusuf dalam rembukan nasional lewat zoom meeting yang diikuti oleh tak kurang 832 peserta se Indonesia, Jum,at (11/10).

Para peserta tampak bersuka cita saat Gus Mensos menyatakan tengah mencari kesempatan yang pas agar dapat langsung bertatap muka dengan para peserta.

Terlebih, kata Mensos Gus Ipul, persoalan rudapaksa dan tindakan negatif lainnya terhadap anak-anak, akan merusak masa depan bangsa sehingga semua pemangku kepentingan harua duduk bersama.

"Rembukan" secara nasional sendiri, merupakan tindak lanjut Mensos terhadap upaya untuk mencegah terjadinya kasus kekerasan seksual terhadap anak.

Semisal, kasus rudapaksa yang menimpa anak-anak panti asuhan Darussalam An-Nur di Tangerang yang ditinjau langsung oleh Mensos pada (8/10).

Ajakan Gus Mensos jadi atensi para peserta rapat. Kepala dinas sosial kabulaten dan kota dari seluruh provinsi, di seluruh Indonesia hadir dalam diskusi ini guna memperkuat kolaborasi antara Kementerian Sosial dan pemerintah daerah.

Dalam pertemuan daring tersebut, perwakilan dari Indonesia Barat, Tengah dan Timur mengemukakan permasalahan dan saran-saran untuk mencegah peningkatan kasus kekerasan seksual.

Plt Kepala Dinas Sosial Maluku Utara Zen Kasim, misalnya, mengutarakan pentingnya pentingnya pendataan ulang LKS.
“Kementerian dan pemerintah daerah harus berkolaborasi. Kita harus mendata ulang LKS dan panti-panti yang menangani lansia, disabilitas dan anak-anak. Selain itu, penyesuaian regulasi agar mengikuti perkembangan zaman, juga diperlukan untuk pengawasan terhadap LKS supaya bekerja secara maksimal,” tutur Zen. Gus Mensos pun menyambut iktikad baik tersebut.

Menteri Sosial RI, H Saifullah Yusuf mengajak para seluruh stakeholder dari seluruh Indonesia membahas masalah merevitalisasi LKS.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA