Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mentan SYL Targetkan Produksi Jagung Tahun Ini lebih Tinggi

Kamis, 13 Agustus 2020 – 19:43 WIB
Mentan SYL Targetkan Produksi Jagung Tahun Ini lebih Tinggi - JPNN.COM
Mentan SYL dan Bupati Blitar ikut tanam jagung bersama petani hutan rakyat. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, BLITAR - Seiring dengan masuknya musim hujan di beberapa wilayah sentra produksi, Kementerian Pertanian (Kementan) mulai melakukan gerakan tanam jagung.

Kali ini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) terjun langsung bersama Bupati Blitar melakukan tanam jagung di Desa Maliran Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar, Kamis (13/8).

Mentan SYL menyatakan, Kementan menjamin dapat memenuhi kebutuhan jagung sehingga menargetkan produksi jagung tahun 2020 lebih tinggi dari tahun lalu demi mengamankan pasokan jagung dalam negeri.

Panen raya jagung yang sudah dilaksanakan pada musim tanam I mencatat angka surplus untuk beberapa daerah. Data produksi yang dihasilkan dapat menjadi acuan dalam meningkatkan luas tanam dan memperbaiki produktivitas.

“Kami harus pastikan produksi jagung cukup sesuai kebutuhan bulanan. Luas tanam kami tingkatkan, tetapi produktivitas juga harus bagus,” ujar SYL.

Perlu diketahui, rata-rata produktivitas jagung lokal saat ini sekitar 6,4 ton/ha, targetnya produktivitas dapat naik menjadi 8 sampai 9 ton/ha.

Saat ini, beberapa sentra sudah bisa mencapai target produktivitas tersebut. Dengan tercukupinya kebutuhan jagung juga akan makin menjauhkan Indonesia dari keran impor jagung yang merugikan petani.

Oleh karena itu, SYL mengingatkan kondisi Pandemi Covid 19 menjadi tantanagan bagi pertanian untuk tetap bergerak maju, memastikan kebutuhan pangan bagi 267 juta jiwa. Sektor pertanian terus didorong menjadi penopang utama pertumbuhan perekonomian nasional.

Kementan menargetkan produksi jagung tahun 2020 lebih tinggi dari tahun lalu demi mengamankan pasokan jagung dalam negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close