Menteri LHK Berikan Solusi Persoalan Sampah Desa Bangun
“Saya minta Dirjen kaji bersama akademisi mungkin perlu dibangun sebanyak 3 sampai dengan 4 unit bank sampah. Juga budi daya magot. Dan, segera saja minggu depan Bu Dirjen bicara dengan pak Kades untuk bisa menyertakan pelatihan virtual yang akan dilaksanakan minggu depan. Kita harus bekerja cepat untuk masyarakat, sesuai arahan Bapak Presiden,” tutur Menteri Siti.
Bersama Plt Bupati dan Kepala Desa, Menteri Siti juga melakukan observasi wilayah untuk pengembangan usaha produktif masyarakat yang lainnya seperti ekowisata fishing farm, budi daya ikan lele, dan lain-lain.
“Lokasi desa ini sangat startegis dan bisa menjadi Desa Pusat Pertumbuhan, karena dia berada betul-betul di wilayah kota atau urbanized rural,” imbuhnya.
“Saya minta Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL) pada konteks kemitraan lingkungan juga bisa mengambil peran dukungan fasiltasi. Saya juga minta Dirjen PSLB3 untuk coba dilihat peluang CSR,” katanya.
Karena, kata Menteri Siti, desa ini lokasinya di tepi kota maka tentu nanti juga dibarengi penghijauan tanaman pohon yang bermanfaat.
Mendukung dan Siapkan Lahan
Pemerintah Daerah khususnya Desa Bangun menyambut baik dan mendukung langkah-langkah yang akan diambil.
Kepala Desa Bangun, Dedik Isharianto, mengatakan pihaknya telah menyiapkan lahan tanah bengkok desa untuk pengembangan kegiatan produktif masyarakat.