Merasa Senang Dapat Balasan SMS dari Dahlan Iskan

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan sedianya sore tadi tampil sebagai pembicara  pada seminar yang digelar Dharma Wanita Persatuan dengan tema "Politik Bisnis Bagi Perempuan" di Manggala Wanabakti, Jakarta. Kehadiran Dahlan bahkan sudah dinanti-nanti oleh  sejumlah ibu-ibu anggota Dharma Wanita dari seluruh Indonesia yang hadir di acara itu.

Namun, hingga pukul 16.00 WIB, Dahlan tak kunjung muncul di acara yang sedianya digelar pukul 15.00 itu. Sampai-sampai, dua ibu-ibu yang mengaku sangat menantikan kehadiran Dahlan menanyakan kepastian tentang kehadiran mantan Direktur PLN itu pada acara tersebut.  

Sakingtak sabarnya, dua ibu-ibu asal Makassar yang diketahui bernama Habibayah dan Sri Iriani itu menanyakan nomor telepon genggam Dahlan ke wartawan. "Mas punya nomor HP Pak Dahlan Iskan enggak? Mas panitia kan?" tanya ibu tersebut.

Setelah mendapatkan nomor handphone Dahlan, langsung saja Ibu Habibayah dan Sri iriani mengirimkan pesan singkat (SMS) untuk menanyakan keberadaan pria asal Magetan itu. Tak lama berselang, SMS yang dikirimkan Habibayah itu dibalas oleh Dahlan.

Dengan wajah sumringah Habibayah langsung menyenggol temannya dan wartawan yang tadi memberikan nomor handphone Dahlan. "Mas mas ini SMS nya dibalas sama Pak Dahlan," sebutnya.

Lantas apa isi SMS balasan dari Dahlan? "Mohon maaf ibu, saya masih berada di Bandung, tadi sudah mencoba untuk terbang menggunakan heli untuk datang ke acara tersebut, namun keadaan cuaca di Bandung hujan deras dan heli tidak bisa menembus hujan. Akhirnya pilot memutuskan heli kembali ke Bandung dan kita putuskan melalui jalan darat," kata Habibayah membacakan SMS dari Dahlan.

Meski sudah tahu bahwa Dahlan urung datang, Habibayah tetap setia menunggu di depan Gedung Manggala Wanabakti untuk meminta tanda tangan dan berfoto bersama. Ia mengaku sejak lama telah mengidolakan Dahlan dan kerap membaca tulisannya.

Untuk membuktikan keseriusannya mengidolakan Dahlan, Habibayah pun menunjukkan salah satu novel tentang Dahlan yang berjudul 'Sepatu Dahlan'. "Saya dari dulu sangat kagum dengan Pak Dahlan, saya suka baca bukunya. Saya mau di sini tunggu Pak Dahlan mau minta foto dan tanda tangan. Nanti kalau ke dalam enggak bisa liat," sebutnya.