Mimpi Ing-wen
Oleh Dahlan IskanGerakan itu umurnya sudah sangat tua. Berdiri sejak akhir 1800-an. Yakni ketika Taiwan masih dijajah Jepang.
Gerakan ini menginginkan Taiwan merdeka dari Jepang.
Ketika Jenderal Chiang Kai-shek mendirikan pemerintahan Tiongkok di Taiwan gerakan ini tetap ingin Taiwan merdeka --kali itu merdeka dari Tiongkok.
Ketika Chiang Kai-shek menguasai Taiwan pemimpin gerakan itu lari ke Jepang. Mendirikan restoran di Yokohama. Sukses besar. Semua hasilnya ia kirim untuk biaya gerakan kemerdekaan Taiwan.
Ia memutuskan tidak kawin. Sebelum Taiwan merdeka.
Kini ia tidak mungkin kawin lagi --padahal ia sudah sangat sabar untuk tetap hidup. Sampai akhirnya meninggal di umur lebih 100 tahun.
Setelah Tsai Ing-wen menang lagi Sabtu kemarin, beranikah dia menyatakan Taiwan merdeka?
Tidak akan berani.